Allahu Akbar, awan berbentuk lafadz Allah terlihat di Indramayu
1 Votes
Subhanaallah, Allahu akbar, Allahu akbar.
Tiada kata lain yang terucap tatkala melihat peristiwa seperti ini melainkan mang-agungkan nama-Nya, Allah swt. Bergetar hati ketika menyaksikan secara langsung moment-moment seperti ini. Rasa gelisah menyelimuti hati saya yang melihat peristiwa tersebut dalam perjalanan mudik saya menuju kampung halaman Ayah saya.
Kejadian itu terjadi pada hari sabtu,11 september 2010,sekitar pukul 13 wib. Saya dan keluarga saya yang ketika itu masih dalam perjalanan menyempatkan waktu sejenak untuk mengabadikan kebesaran Allah swt ini. Kami merasa tertegun merindinding melihat jelas awan berbentuk lafadz Allah swt yang menandakan kebesaran dan kekuasaan-Nya. Jalan raya Patrol yang sebelumnya ramai lancar seketika tenang karena mobil-mobil pemudik lainnya juga memperlambat kelajuan mereka dan sempat terjadi antrian yang cukup panjang. Saya merasakan suasana yang sedemikian rupa, tangis sedih bercampur rasa kagum berada di sekitar tempat itu. Saya tambah gelisah, tak bisa berkata-kata, juga mulai bingung, entah apa yang telah dan akan terjadi. Sudah cukup banyak musibah yang terjadi di negeri ini.
Semoga peristiwa ini hanya sebagai pengingat kepada kami semua untuk senantiasa selalu mengingat dan menyebut asma-Nya.
Kami yang masih dalam perjalanan mudik kami bersegera mencari masjid terdekat untuk menunaikan shalat. Kebetulan kami singgah di masjid yang biasa kami singgahi bila menempuh perjalanan mudik setiap tahun.
Semoga ini juga sebagai penanda kepada kami bahwa Allah swt sen
antiasa melindungi perjalan kami dan alhamdulillah kami tiba di kampung dengan selamat. Dan juga dengan melihat kekuasaan Allah secara langsung dapat menambah kualitas iman kami kepada-Nya, amiin ya robbal ‘alamin.
Tiada kata lain yang terucap tatkala melihat peristiwa seperti ini melainkan mang-agungkan nama-Nya, Allah swt. Bergetar hati ketika menyaksikan secara langsung moment-moment seperti ini. Rasa gelisah menyelimuti hati saya yang melihat peristiwa tersebut dalam perjalanan mudik saya menuju kampung halaman Ayah saya.
Kejadian itu terjadi pada hari sabtu,11 september 2010,sekitar pukul 13 wib. Saya dan keluarga saya yang ketika itu masih dalam perjalanan menyempatkan waktu sejenak untuk mengabadikan kebesaran Allah swt ini. Kami merasa tertegun merindinding melihat jelas awan berbentuk lafadz Allah swt yang menandakan kebesaran dan kekuasaan-Nya. Jalan raya Patrol yang sebelumnya ramai lancar seketika tenang karena mobil-mobil pemudik lainnya juga memperlambat kelajuan mereka dan sempat terjadi antrian yang cukup panjang. Saya merasakan suasana yang sedemikian rupa, tangis sedih bercampur rasa kagum berada di sekitar tempat itu. Saya tambah gelisah, tak bisa berkata-kata, juga mulai bingung, entah apa yang telah dan akan terjadi. Sudah cukup banyak musibah yang terjadi di negeri ini.
Semoga peristiwa ini hanya sebagai pengingat kepada kami semua untuk senantiasa selalu mengingat dan menyebut asma-Nya.
Kami yang masih dalam perjalanan mudik kami bersegera mencari masjid terdekat untuk menunaikan shalat. Kebetulan kami singgah di masjid yang biasa kami singgahi bila menempuh perjalanan mudik setiap tahun.
Semoga ini juga sebagai penanda kepada kami bahwa Allah swt sen
antiasa melindungi perjalan kami dan alhamdulillah kami tiba di kampung dengan selamat. Dan juga dengan melihat kekuasaan Allah secara langsung dapat menambah kualitas iman kami kepada-Nya, amiin ya robbal ‘alamin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar